Social Icons

Halaman

11 Mei 2016

Pizza Hut atau Domino Pizza?



Dalam dua minggu terakhir lidah saya sedang digilirkan Tuhan untuk tamasya. Berawal dari rasa penasaran hingga tiba-tiba saja motor “harus” menepi di warung makan yang tak direncanakan sebelumnya. Setelah beberapa waktu yang lalu saya menuliskan pengalaman mencicipi sate Gurita. Kemudian agak tersedak saat membayar tagihan dua mangkok bakso dan dua gelas es kopyor. (Haha... Itu pengalaman pertama saya meminum es kelapa kopyor. Setelah ditelusuri ternyata satu butir kelapa kopyor harganya lima puluh ribu. Wajar saja jika segelas es kopyor dihargai dengan dua puluh lima ribu rupiah. Yang menjadikan agak terkejut karena saya meminumnya di warung pinggir jalan. Bukan di mall atau restoran cepat saji).

“Jadi nggak?”
Istriku hanya diam. Itu berarti iya yang disembunyikan. Lelaki yang sudah menikah, tentu harus belajar ilmu memahami gerak, gestur serta diamnya seorang perempuan. Bahkan lirik dan kerlingan mata seorang perempuan bisa jadi isyarat yang tak terungkap.

Oke. Malam itu sehabis menutup toko saya mampir ke restoran cepat saji. Domino Pizza tepatnya. Istriku lagi pengin mencicipi pizza yang konon dibuat mendekati keasliannya seperti di negeri asalnya; Italia. Setelah sempat "nyasar" sedikit karena saya sendiri tak pernah keliling di gedung yang sebenarnya sudah saya tempati hampir enam bulan (Saya tipe orang yang susah menghapalkan jalan). Kenapa saya memilih tempat di Thamrin City? Pertama karena dekat dengan toko. Masih satu gedung, hanya beda lantai. Kedua saya kira awalnya konsepnya seperti Pizza Hut. Yakni ada kios yang melayani delivery order dan ada kios yang menyediakan untuk makan di tempat. Ternyata ke-ndeso-an saya masih berlanjut. Semua konsep Domino Pizza adalah delivery order.

Pertama masuk pintu saya dan istri langsung disambut ramah Mbaknya. Karena kagok, sempat kecele dikiranya memakai konsep makan di tempat. Maka kami berdua celingukan ketika ditawari buku menu. Saya menawari istri saya menu vegetarian. Ternyata hanya beberapa pilihannya. Kemudian Mbak Yeni (Mudah-mudahan ingatan saya dapat diandalkan kali ini, karena saya hanya melihat sepintas lalu. Masak iya, sudah nikah, mata masih jelalatan :P). Mbak Yeni memberikan penjelasan ini itu tentang pizza. Akhirnya kami memilih menu Chicken Lovers dengan tambahan ekstra keju.

Konon di negeri aslinya, Pizza memang dibuat tipis. Tidak setebal yang selama ini dijual di Pizza Hut. Sebagai catatan. Bahwa saya menuliskan semua pengalaman ini bukan dengan maksud mengendors salah satu merk. Dan sama sekali tidak mendapatkan keuntungan berupa materi untuk menuliskan pengalaman saya ini.

Sambil menunggu pesanan, saya memperhatikan ruangan. Sambil membandingkan kedua kompetitor penganan negerinya Alessandro Del Piero ini. Pertama, melihat pramusaji di Domino Pizza lengkap dengan topi dan rambut yang dicepol di belakang. Saya mengamati pramusaji terutama perempuannya dandanannya lebih sederhana. Sepengamatan saya masih memakai lipstik tapi warnanya tidak terlalu mencolok. Tanpa bedak yang biasanya agak menor. Gesit dan lincah tentu menjadi standar khusus di semua restoran cepat saji. Standar memakai kosmetik ini saya kira menjadi pembeda. Beberapa menu unggulan dan diskon di hari-hari tertentu menggantung di atas meja pesanan. 

Kira-kira setelah menunggu sekitar sepuluh sampai dua puluh menit. Pesanan saya siap. Nama saya dipanggil. Mbak Yeni. Kemudian saya mengambil pesanan yang mestinya take away, tapi nyatanya ya dimakan di tempat. Begini penampakan pizza Chicken Loversnya. Silakan dinikmati. :D


Chicken Lovers
Tinggal tiga potong
Terlihat topingya kan?
Tipis kan?
Meja pemesanan
Bonus saos :D
"Pantat Pizza" Rasakan sensasi krispi-nya.
Salah satu trik marketting yang patut diacungi jempol. Aqua kayaknya juga punya trik serupa.


Perpaduan rasa pizza yang krispi. Ini menjadi pengalaman pertama saya menikmati pizza Domino. Toping pizza terdiri dari saus tomat, chicken pepperoni, chicken rasher, chicken crumble, marinated chicken, chesy bites, dried parsley dan cheese mozarella menggoda lidah. (Emang saya ngerti itu semua? Hehe... Enggaklah. Itu hasil googling). Ini versi saya. Kalau kamu pernah makan biskuit Malkist Roma, iya yang cracker itu. bisa kamu beli di warung deket rumah. Yah, Pizza Domino kurang lebih roti sebagai dasarannya punya kemiripan seperti itu, cuma bagian atas yang ditutupi topingnya agak basah sedikit. Sedang topingnya terdiri dari itu semua (yang saya googling). Sepenglihatan saya berupa potongan tipis daging ayam berbentuk persegi, sosis ayam bentuk lingkaran, dan nugget ayam berbentuk kubus. Juga potongan-potongan kecil tomat serta taburan Origano. Selebihnya yang disebut di atas yang berupa keju mungkin sudah lumer menjadi satu.

Tentu menjadi pengalaman tersendiri jika selama ini yang ada di kepala saya pizza ya begitu bentuknya. Seperti yang dijual Pizza Hut. Rotinya tebal dan toppingnya lumer. Tinggal nambah ekstra keju dipinggirnya atau tidak. Domino pizza memberikan warna dan pilihan lain dalam menikmati pizza. Kalau disuruh memilih mana yang lebih baik? Tentu setiap orang punya pilihan dan selera masing-masing.
Untuk minuman, Domino Pizza tidak menyediakan menu sebanyak di Pizza Hut. Minuman yang tersedia semisal Coca-Cola, Fanta, Sprite, Pulpy, juga minuman teh dalam kemasan botol. Mengingat konsepnya adalah delivery order, tentu pilihan kepraktisan diambil untuk memangkas waktu tunggu.
Silakan dilihat di outlet terdekat mengenai potongan harga yang disediakan Domino Pizza. Kebetulan kemarin saya pas ada potongan harga hari libur 40 %. Plus kupon potongan harga sebesar tiga puluh ribu jika membeli di atas seratus ribu rupiah. So? Silakan cicipi dan bandingkan sendiri makanan kesukaan Donatelo, Michael Angelo dkk. Tentu karena kita adalah Turtles... Hehe... Eh, bukan ding. Saya adalah manusia jadi-jadian. Bukan mutan seperti Kura-kura Ninja.



3 komentar:

  1. Hanya di P'O'K'E'R V`1`T`A yang bisa memuaskan penggemar Judi Poker Online tanpa diragukan lagi. Kemenangan 100 % AKAN KAMI BAYAR ATAUPUN KEMBALIKAN DANA YANG ANDA MENANGKAN, BERAPAPUN NILAI NOMINAL TERSEBUT
    BAHKAN HINGGA RATUSAN JUTA !!!

    P'O'K'E'R V`1`T`A Menyediakan BONUS-BONUS Untuk ANDA Diantaranya :
    -BONUS REFERRAL 15% (SEUMUR HIDUP/SETIAP SENIN )
    -BONUS CASHBACK TUROVER ( SETIAP HARI )
    -NO ROBOT,NO ADMIN
    -Proses Deposit dan Withdraw Dengan Cepat
    -Dilayani CS Yang Ramah Dan Profesional
    -Menyediakan 5 bank lokal : BCA,BNI,BRI,MANDIRI, DAN DANAMON
    Festival Poker 2019
    WA: 0812.2222.996
    BBM : PKRVITA1 (HURUF BESAR)
    Wechat: pokervitaofficial
    Line: vitapoker

    BalasHapus

 
 
Blogger Templates